Rabu, 13 April 2016

Pasar Krueng Geukueh Semrawut dan Kemacetan Lalulintas



Aceh Utara, - Kondisi pasar di kota Kruerng Geukueh Kecamatajn Dewantara, Aceh Utara dikeluhkan kesemrawutan dan kemacetan lalulintas akibat badan jalam dipergunakan untuk buka lapak jualan. Selain itu  juga dikeluhkan sampah buangan pedagang maupun kebersihan sekitar pasar berserakan dimana-mana.

Hal tersebut diungkapkan Muchtar, warga Nisam yang mengaku kerap berbelanja ke pasar Krueng Geukueh setiap hari pekan salah seorang warga Nisam, kepada Gebrak, Minggu (3/4). Menurutnya, banyaknya keluhan dari warga maupun pemakai kendaraan akibat kesemrawutan serta kemacetan yang terjadi setiap hari akibat sistim perparkiran kenderaan kenderaan yang tidak ada petugas parkir. “Penertiban dan larang sudah berulang kali ke pedagang tapi tak diindahkan karena mereka mengaku cari makan,” tuturnya.

Semua ini lantaran pengelolaan pasar Krueng Geukueh tidak ada koordinasi antara camat dengan dinas terkait hingga kelihatan kondisinya bagai tidak bertuan. “Ya, banyak pedagang terutama pada hari pekan Minggu yang berdesakan tentu akan banyak pemasukan dari retribusi. Pengaturan dan ketertiban tidak ada yang peduli”, keluh sejumlah pengguna jalan ketika terjadi kemacetan.

Yang disesalkan, kendati kondisi pasar Krueng Geukueh sudah begitru parah tidak ada tindakan Pemkab Aceh Utara untuk melakukan penertiban. “Sangat disesalkan memang, kondisi ini sudah menjadi pemandangan umum, sembrawut, tidak tertip, kemacetan serta bau sampah yang menyengat tidak ada yang peduli”, ucapnya.

Pantauan Media ini pada pada Hari Pekan, Minggu kemarin, sejumlah ruas jalan dan gang di pasar Krueng Geukueh kondisinya sangat parah, pedagang yang berdesakan menjajakan barang dagangannya diatas badan jalan berbaur becak dan sepeda motor, senggolan dengan penjalan kakipun kerap terjadi. Ditambah dengan keberadaan sampah yang menumpuk di setiap pinggir jalan. Bahkan, di depan kantor camat yang seharusnya terjaga bersih justru disitu terlihat tumpukan sampah menggunung. Begitu juga halaman kantor Pemerintah Kecamatan Dewantara itu kerap dijadikan sebagai arena parkir.

Pedagang Hari Pekan Akan Dipindahkan.
Camat Dewantara, Amir Hamzah yang ditemui, Kamis (7/4) mengatakan, padagang hari pekan Minggu Krueng Geukueh yang selama ini beraktivitas di pasar Krueng Geukueh akan dipindahgkan ke areal Pasar Terpadu pada Minggu, 24 April 2016 mendatang. Direncanakan pada Hari Pekan Minggu depan ini Muspijka bekerjasama dengan Dinas Pasar Aceh Utara akan melakukan sosialisi dengan semua pedagang Hari Pekan.
“Selain untuk pengaturan dan penertiban pasar juga  untuk mengfungsikan Pasar Terpadu Krueng Geukueh agar tidak dikatakan mubazir”, cetus Camat. (mahdi)


Previous Post
Next Post

0 comments: