Media Turki melaporkan
setidaknya 21 jenazah migran, termasuk anak-anak, ditemukan tersapu ombak di
pesisir Aegea. Rekaman video dan foto menunjukkan adanya jasad-jasad itu dalam
kondisi masih mengenakan jaket pelampung.
Jenazah ditemukan pada Selasa pagi (5/1/2016)
di kota wisata Ayvalik. Menurut aparat keamanan Turki,
para migran bertolak dari Ayvalik menuju Pulau Lesbos, Yunani, dengan menumpang
perahu. Setelah penemuan sembilan jenazah migran, penjaga pantai Turki diterjunkan
untuk mencari kemungkinan migran yang masih hidup. Pencarian dilakukan dengan
menggunakan kapal-kapal dan dibantu dengan helikopter.
Sejauh ini delapan orang telah diselamatkan.
Pihak berwenang belum mengumumkan identitas dan kewarganegaraan mereka. Turki
ditempati sekitar 2,2 juta pengungsi dari Suriah yang
melarikan diri akibat perang saudara.
Negara itu menjadi tempat transit bagi migran
dan pengungsi untuk mencapai Eropa. Sebagian dari mereka harus membayar ribuan
dollar kepada kelompok penyelundup untuk mengarungi laut yang berbahaya.
0 comments: